Mataram, 14 Agustus 2025 – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi NTB menggelar kegiatan Bhakti Sosial penuh makna di Lingkungan Kekalik Barat, Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kamis pagi.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, yang memantau pelaksanaan baksos dari dekat. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini mencerminkan semangat gotong royong dan solidaritas, dua nilai luhur yang menjadi fondasi perjuangan bangsa.
Bersih-Bersih Kampung: OPD Turun ke Jalan, Lingkungan Jadi Nyaman
Kegiatan diawali dengan aksi bersih-bersih kampung yang dilakukan oleh pimpinan dan seluruh pegawai Dinas PUPR, bersama perwakilan OPD lain. Mereka menyebar di beberapa zona sepanjang Jalan Swadaya, membawa alat kebersihan, gerobak sampah, dan semangat kebersamaan.
Aksi ini menjadi simbol nyata bahwa pembangunan tak hanya bicara beton dan jalan, tapi juga soal menciptakan lingkungan yang sehat dan manusiawi.
Layanan Kesehatan Gratis & Konsultasi Kesehatan Jiwa
Setelah kegiatan bersih-bersih, rangkaian baksos dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan umum dan konsultasi kesehatan jiwa gratis untuk warga sekitar. Layanan ini dihadirkan bekerja sama dengan tenaga medis dari dinas terkait, yang memberikan edukasi dan deteksi dini terhadap berbagai masalah kesehatan fisik dan mental.
Masyarakat menyambut antusias layanan ini, terlebih pasca musibah banjir yang sempat melanda wilayah tersebut beberapa waktu lalu.
243 Kepala Keluarga Terima Paket Sembako
Sebagai wujud kepedulian dan kehadiran negara di tengah masyarakat, sebanyak ±243 kepala keluarga (KK) menerima paket sembako dari Pemprov NTB. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan rakyat.
Pesan Gubernur: “Kita Rayakan Kemerdekaan dengan Aksi Nyata”
Gubernur Lalu Muhamad Iqbal menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Dinas PUPR dan OPD lainnya yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia berharap semangat seperti ini terus hidup sepanjang tahun, tidak hanya saat HUT RI saja.
“Kita rayakan kemerdekaan bukan hanya dengan upacara atau lomba, tapi juga dengan aksi nyata untuk rakyat. Membersihkan lingkungan, membantu sesama, dan menjaga kesehatan—semua ini adalah bentuk cinta tanah air yang sebenarnya,” tegasnya.
