Mataram, 22 Agustus 2025 — Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri, memberikan arahan tegas kepada Tim Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Informasi (KI) NTB agar mengedepankan profesionalisme, transparansi, dan independensi dalam proses seleksi anggota baru KI. Arahan ini disampaikan saat menerima audiensi tim pansel di ruang kerjanya, Jumat (22/8).
Dalam kesempatan itu, Wagub menekankan bahwa integritas dan kapabilitas harus menjadi dua indikator utama dalam menilai kelayakan calon komisioner. Ia berharap, proses seleksi ini mampu melahirkan sosok-sosok yang benar-benar siap menjalankan amanah keterbukaan informasi publik.
“Harapan kami, tim seleksi ini dapat bekerja secara profesional, melihat kualitas, dan memastikan calon yang terpilih memiliki kemampuan menjalankan tugas dengan baik,” ujar Wagub.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Komisi Informasi memiliki peran penting dalam membentuk kepercayaan publik terhadap pemerintah melalui keterbukaan informasi yang akuntabel dan bertanggung jawab.
“Masyarakat menilai pemerintah dari keterbukaannya. Komisi Informasi adalah garda depan dalam hal itu,” tegasnya.
Menutup pertemuan, Wagub kembali menegaskan agar seluruh proses seleksi berjalan sesuai jadwal, bebas dari intervensi, dan benar-benar berorientasi pada kepentingan publik.
“Kami ingin pansel fokus pada kompetensi, bukan pada kepentingan. Ini tentang kepercayaan masyarakat terhadap lembaga publik,” tandasnya.
