Lombok Timur, 9 Juli 2025 — Hari pertama penerimaan santri baru di Pondok Pesantren Al Badriyah Sundak, Desa Rarang, Kecamatan Terara, Lombok Timur, berlangsung dengan suasana penuh haru, semangat, dan antusiasme. Sejak pagi buta, ratusan wali santri dari berbagai penjuru Lombok dan daerah lainnya memadati kompleks pondok untuk mengantarkan anak-anak mereka memulai babak baru dalam perjalanan pendidikan dan pembinaan karakter Islami.Di bawah tenda-tenda besar yang telah disiapkan panitia penerimaan santri baru, para orang tua tampak hilir mudik dengan membawa perlengkapan santri mulai dari koper, kardus, hingga kasur dan keperluan pribadi lainnya. Ada yang tampak sibuk menanyakan prosedur administrasi, sementara sebagian lainnya memanfaatkan waktu terakhir untuk memberikan pesan, nasihat, dan doa kepada anak-anak tercinta mereka.
“Rasanya campur aduk, bangga sekaligus sedih harus berpisah. Tapi ini demi kebaikan dan masa depan anak. Semoga dia betah dan bisa menjadi anak yang soleh serta bermanfaat bagi umat,” ungkap salah satu wali santri dengan mata berkaca-kaca saat ditemui di halaman pondok.Pengurus Pondok dan Panitia Sambut Hangat Kedatangan Santri BaruPihak pondok pesantren, melalui tim panitia penerimaan santri baru, terlihat sangat sigap dan ramah dalam melayani setiap tamu yang datang.
Sejumlah ustadz dan pengurus pondok ikut turun langsung menyambut dan membantu proses registrasi santri, penempatan kamar, hingga pengenalan lingkungan pesantren.Kegiatan ini bukan sekadar seremonial penerimaan, melainkan juga menjadi ajang silaturahmi antara wali santri dan jajaran pengurus pondok. Beberapa sesi perkenalan dan pengarahan juga dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada wali terkait sistem pendidikan, aturan kehidupan pondok, hingga program-program unggulan yang akan dijalani oleh para santri.
“Kami sangat bersyukur atas kepercayaan masyarakat kepada Pondok Pesantren Al Badriyah. Tahun ini jumlah pendaftar meningkat signifikan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan,” ujar Ustaz Ihwan Zaeni,S.Ag, salah satu pengasuh pondok.
Pondok Pesantren yang Terus Berkembang
Pondok Pesantren Al Badriyah Sundak dikenal sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam yang berkembang pesat di Lombok Timur. Didirikan dengan semangat membangun generasi Qurani, pondok ini telah melahirkan ratusan alumni yang tersebar di berbagai bidang, baik keagamaan maupun profesional.Dengan kurikulum terpadu yang menggabungkan pendidikan diniyah (keagamaan) dan umum, serta penekanan pada kedisiplinan dan pembentukan karakter, pondok ini menjadi pilihan utama bagi banyak orang tua yang ingin memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak mereka.Tahun ini, selain program reguler, pondok juga meluncurkan beberapa inovasi baru seperti kelas tahfidz intensif, pembinaan bahasa Arab dan Inggris, serta pelatihan keterampilan kewirausahaan Islami. Hal ini sejalan dengan visi pondok untuk mencetak generasi santri yang berilmu, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Harapan dan Doa Mengiringi Langkah Awal Santri Baru
Saat waktu beranjak siang dan proses pengantaran mendekati akhir, suasana menjadi lebih emosional. Banyak wali santri yang tampak berat meninggalkan putra-putri mereka yang akan mulai tinggal jauh dari rumah untuk pertama kalinya. Namun di balik air mata perpisahan, terselip harapan besar bahwa kehidupan di pesantren akan menjadi pondasi kuat bagi masa depan mereka.Para santri baru pun terlihat mulai beradaptasi, mengenal teman sekamar, mengikuti pengarahan awal, dan menata perlengkapan mereka di asrama masing-masing.
“Saya ingin jadi hafidz Qur’an dan bisa membanggakan orang tua,” tutur salah satu santri baru kelas 1 Tsanawiyah dengan semangat.
Dengan dimulainya tahun ajaran baru ini, Pondok Pesantren Al Badriyah kembali memulai fase penting dalam misinya mencetak generasi Islami yang tangguh dan bermanfaat bagi bangsa dan agama.
