Mataram, 14 Juli 2025 – Suasana haru dan penuh penghormatan menyelimuti Lapangan Bumi Gora, Kantor Gubernur NTB, saat digelarnya Apel Pelepasan Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si. setelah resmi mengakhiri masa jabatannya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Barat. Apel yang berlangsung pada Senin pagi ini dihadiri langsung oleh Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, didampingi Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Dhamayanti Putri, S.E., dan Ketua TP-PKK NTB, Sinta Agathia Iqbal, serta seluruh jajaran Forkopimda, pejabat eselon, dan ASN lingkup Pemprov NTB.
Apel pelepasan ini menjadi bentuk penghormatan dan apresiasi tertinggi dari Pemerintah Provinsi NTB atas pengabdian, integritas, dan kontribusi besar Miq Gita, sapaan akrab Lalu Gita Ariadi, selama puluhan tahun berkarier sebagai aparatur sipil negara, khususnya dalam mendukung pembangunan daerah dan pembenahan birokrasi.
Dalam sambutannya, Gubernur Iqbal menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam atas keteladanan dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh sosok Miq Gita selama menjabat sebagai Sekda NTB.
“Ini bukan perpisahan, karena saya yakin, orang seperti beliau tidak pernah benar-benar pergi. Jejak pengabdiannya sudah terpatri dalam sejarah panjang provinsi ini. Kita akan tetap belajar banyak dari beliau, hari ini dan di masa depan,” ungkap Gubernur.
Ia menambahkan bahwa Miq Gita adalah sosok birokrat paripurna yang tidak hanya mampu mengawal roda pemerintahan secara teknis dan administratif, namun juga membangun hubungan yang kuat antar-lini pemerintahan dan masyarakat.
“Beliau adalah jembatan yang menghubungkan berbagai unsur pemerintahan dengan solid. Beliau bukan sekadar administrator, tapi juga pemimpin yang membumi dan mengayomi,” lanjut Gubernur Iqbal.
Pelepasan dengan Penuh Kehormatan
Prosesi apel berlangsung dengan penuh khidmat, ditandai dengan laporan pelepasan, pembacaan riwayat singkat pengabdian, hingga penyerahan cenderamata dan kalung bunga sebagai simbol penghormatan.
Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Dhamayanti Putri, dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa Miq Gita adalah figur teladan yang patut dicontoh oleh seluruh ASN di NTB.
“Bapak Lalu Gita adalah sosok panutan, pekerja keras, dan selalu mendahulukan kepentingan daerah. Kami semua akan merindukan ketenangan, ketegasan, dan kesederhanaan beliau dalam bekerja,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Jejak Panjang Pengabdian
Drs. H. Lalu Gita Ariadi dikenal sebagai salah satu tokoh birokrasi NTB yang memiliki karier panjang dan cemerlang. Sebelum menjabat Sekda, ia pernah dipercaya memimpin sejumlah instansi strategis, termasuk sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Ia juga sempat menjabat sebagai Penjabat Gubernur NTB pada masa transisi pemerintahan.
Komitmennya terhadap pelayanan publik, reformasi birokrasi, serta stabilitas pemerintahan telah meninggalkan fondasi yang kuat untuk diteruskan oleh generasi birokrat berikutnya.
Warisan Kepemimpinan
Di akhir acara, Gubernur Iqbal menegaskan bahwa meski secara struktural tidak lagi menjabat sebagai Sekda, namun Miq Gita tetap menjadi bagian penting dari perjalanan NTB ke depan.
“Kepemimpinan beliau bukan hanya tertulis dalam SK, tapi tercetak dalam hati dan ingatan ASN NTB. Warisan kepemimpinan dan nilai-nilai yang beliau tanamkan akan terus hidup dalam sistem dan budaya kerja pemerintahan kita,” tutup Gubernur Iqbal.
Apel pelepasan ini menjadi momentum penting yang tidak hanya mencerminkan tradisi birokrasi yang beradab dan bermartabat, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan yang tulus terhadap putra daerah yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan NTB.
